Laman

Jumat, 03 Oktober 2014

Tuhan ada di mana mana

    Seorang guru tengah berkumpul dengan murid~muridnya.Beliau hendak menguji sampai sejauh mana pengetahuan mereka atas Tuhannya. Beliau berceramah dengan tutur kata yang sangat bijak dan penuh kasih sayang, maka tak heran murid~muridnya sangat menghormati dan menyayangi beliau.Pada saat itu sang guru memerintahkan kepada seluruh muridnya yang hadir pada saat itu untuk menyembelih ayam yang telah beliau persiapkan sebelumnya. Hanya saja beliau memberikan sebuah syarat yang aneh, yaitu pada saat menyembelih ayam tersebut tidaklah diperkenankan dilihat apalagi ditemani oleh siapapun. serentak saja semua murid yang hadir segera membawa satu persatu ayam yang ada, alhasil habislah ayam yang berada didekat sang guru, sebelum para murid pergi sang guru pun membatasi waktu mereka hingga esok hari. Maka bersegeralah murid~murid tersebut mencari tempat yang sangat tersembunyi ada yang memilih gua, ada yang bersembunyi di atas atap, sampai~sampai ada pula yang pergi ke tengah hutan. waktu pun terus berjalan hingga malam tiba. Semua murid tengah sibuk dengan perintah yang diberikan oleh guru mereka.

    Keesokan harinya berkumpulah kembali para murid disebuah Aula seperti kemarin.Hampir semua siswa tak ada yang membawa ayamnya hidup~hidup.Kecuali Rozak seorang anak baru yang tetap membawa ayam itu hidup~hidup.Semua murid yang hadir mentertawakannya namun, sang guru malah merangkulnya dan bertanya mengapa dirinya tidak memotong ayam yang dibawanya. Sungguh jawaban yang diluar sangkaan, Rozak menjawab dia bukannya tidak mau mengikuti perintah gurunya, lebih tepatnya dia tidak bisa melakukannya. Mengapa? sebab dimanapun dia berada meski dia berada dilubang semutpun tak mungkin tak ada yang melihatnya, yakni Allah SWT. Allah selalu berada didekat hambanya bahkan lebih dekat dari urat nadinya. Subhanallah serentak semua siswa yang lain terdiam dan malu. Gurunya pun menganggap rozak satu~nya murid yang lulus atas ujian yang dia berikan.Renungkanlah wahai saudaraku jikalau kita manusia merasa Allah selalu memperhatikan kita niscaya kita akan menjadi hamba yang selamat didunia dan akhirat, dikarenakan tak ada satupun tempat yang dapat kita melakukan kemaksiatan kecuali Allahmelihatnya.red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar